Fungsi Bronkus, Pengertian, Jenis & Strukturnya (Lengkap) – Istilah bronkus sudah tidak asing lagi tentu bagi kita semua, terlebih jika seorang pelajar yang sudah memasuki sekolah, karena pasti akan mempelajarinya. Bronkus merupakan salah satu jenis yang terdapat di dalam organ manusia yakni pada pernapasan manusia. Bronkus sendiri merupakan cabang dari trakea (tenggorokan) yang berfungsi sebagai penyalur udara dari trakea menuju bronkiolus.
Sedangkan bronkiolus yaitu cabang dari bronkus yang menjadikan fungsinya yaitu sebagai penyalur udara dari bronkus menujul alveolus. Nah itulah sekilas pengetahuan mengenai bronkus. Nah pada kesempatan kali ini Pendidik akan memberikan penjelasan mengenai Bronkus yang mencakup fungsi, pengertian, jenis dan juga strukturnya. Untuk itu langsung saja kita simak penjelasannya sebagai berikut:
Contents
Fungsi Bronkus, Pengertian, Jenis & Strukturnya (Lengkap)
Sebelum membahas mengenai fungsi dari bronkus, maka kita akan terlebih dahulu membahas mengenai pengertian bronkus.
Pengertian Bronkus
Bronkus merupakan salah satu bentuk organ yang ada pada manusia dengan proses sistem pernapasan yang memiliki letak pada trakea yang paling dasar dan akan bercabang pada trakea dengan arah menuju pada paru – paru kanan kemudian menuju pada paru – paru kiri.
Sehingga dengan demikian cabang batang dari arah tenggorokan yang akan terletak pada trakea dengan paru – paru setelah masuk melalui salah satu cabangan dari paru – paru dengan melewati udara. Sehingga sistem pernapasan pada manusia akan memiliki garis besar yang terdiri dari hidung dan melalui rongga pada pangkal tenggorokan dengan organ yang sangat penting pada pernapasan manusia.
Fungsi Bronkus
Bronkus memiliki beberapa fungsi penting pada manusia, diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Menyaring Pernapasan pada Udara
Fungsi pertama yakni menyaring pernapasan pada udara yang dapat menyangga pernapasan, dan penyaring juga terdapat pada rongga dalam hidung sehingga pada bronkus hanya dapat penyaringan secara sekunder.
2. Melembapkan Suhu Pernapasan
Fungsi kedua yakni melembapkan suhu pernapasan dan juga penghangatan pada pernapasan dengan lingkungan. Karena bronkus terkadang dapat di produksi pada bagian sel – sel epitel yang berfungsi melembapkan. Jika cuaca sedang panas, maka udara yang masuk ke dalam pernapasan akan dilembapkan oleh mucus. Begitupun sebaliknya, jika saat udara dingin masuk maka mucus akan menghangatkan udara tersebut, sehingga tidak menjadikan perbedaan suhu.
3. Mengangkap Kotoran Bersama Pernapasan Udara
Fungsi bronkus selanjutnya adalah menangkap kotoran bersama pernapasan udara yang dapat di produksi oleh epitel yakni mucus, yang dapat melembapkan udara sehingga dapat menangkap kotoran atau debu yang terbawa masuk bersama udara pernapasan. Kemudian setelah itu, debu atau kotoran atau partikel yang terbawa masuk akan disekresikan melalui mulut.
4. Menyalurkan Oksigen Ke Dalam Tubuh
Bronkus dapat menghubungkan organ tubuh bagian dalam dengan lingkungan sekitar. Sehingga hal ini dapat berhubungan dengan menyalurkan oksigen dari lingkungan ke dalam tubuh.
5. Menyalurkan Karbondioksida Dari Dalam Tubuh Ke Lingkungan
Bronkus juga terkadang dapat menghubungkan bagian dalam tubuh yang nantinya akan mensekresikan pada karbondioksida terhadapa lingkungan tubuh.
6. Menghubungkan Trakea Pada Paru – Paru
Yakni bronkus yang ada pada bagian dalam rongga dada sehingga secara langsung terhubung dengan paru – paru dengan melewati bronkus ini, hubungan antara paru – paru dan organ pernapasan lainnya akan terhubung (hidung trakea).
7. Menopang Paru – Paru
Bronkus ini terdiri dari tulang rawan, kemudian bronkus ini masuk ke dalam paru – paru yang lunak. Dan dari tulang rawan inilah bronkus dapat menjadi penopang paru – paru.
Jenis – Jenis Bronkus
Secara umum ada dua jenis bronkus, diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Bronkus Primer
Bronkus primer merupakan jenis bronkus yang memiliki saluran yang bersumber dari percabangan trakea (saluran utama pernapasan) yang berawal pada titik hilum atau ujung tulang dada. Adapun jumlah bronkus primer terdiri dari 2 kekiri dan ke kanan, dan letak bronkus primer ini terletak pada rongga dada. Dan umumnya memiliki struktur yang hampir mirip dengan trakea.
2. Bronkus Sekunder
Bronkus sekunder merupakan jenis bronkus yang memiliki saluran dari sumber bronkus sehingga cabang utamanya memiliki ukuran kecil dibandingkan dengan bronkus primer. Adapun bronkus primer pada bagian kanan akan membentuk percabangan yakni 3 bronkus sekunder saja, sedangkan sebelah kiri membuat 2 bronkus sekunder.
Jumlah bronkus antara sebelah kanan dan kiri berbeda, hal tersebut dikarenakan sesuai dengan jumlah lobus paru – paru, sebelah kiri berjumlah 2 lobus paru – paru dan sebelah kanan berjumlah 3 lobus paru – paru . Karena sebelah kiri berbagi ruang dengan jantung.
Struktur Bronkus
Adapun struktur dari bronkus terdiri dari empat, diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Membran Epitel
Membran epitel merupakan suatu penyusun bronkuss yang berbentuk silindris bersilia, kemudian sel – sel epitel ini memproduksi lendir atau mucus yang berfungsi menangkap kotoran.
2. Lamina Propia
Membran dasar atau lamina propia merupakan suatu struktur yang berfungsi sebagai pondasi sel – sel epitel (tempat menempelnya sel epitel). Lamina propia sendiri merupakan lapisan jaringan ikat yang pada sel ini terdapat sel – sel limfosit yang terhubung dengan sistem pertahanan tubuh.
3. Membran Otot
Membran atau jaringan otot yang menyusun bronkus adalah otot polos. Lapisan membran ini terletak dibawah lapisan lamina propia. Membran otot ini sebagai penyusun pada otot yang polos sehingga dapat dikendalikan serta dapat berfungsi sebagai pengatur makanan pada relaksasi otot.
4. Tulang Rawan
Tulang rawan merupakan penyusun pada saluran pernapasan yang tersusun secara tidak teratur, sehingga tulang rawan tersebut bersifat sangat lunak dan juga elastis dan bercabang pada tulang yang rawan.
Demikianlah penjelasan mengenai Fungsi Bronkus, Pengertian, Jenis & Strukturnya (Lengkap). Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan kalian. Terimakasih 🙂