Pengertian Lembaga Pendidikan, Jenis-Jenis, Tujuan, dan Fungsinya – Lembaga pendidikan merupakan suatu institusi pendidik baik negeri maupun swasta yang memberikan dan menawarkan kegiatan pendidikan formal maupun informal dari jenjang pra-sekolah hingga ke jenjang yang tinggi baik yang bersifat umum maupun khusus.
Untuk mengetahui lebih jelas mengenai Lembaga pendidikan, simak penjelasannya berikut ini:
Contents
Pengertian Lembaga Pendidikan, Jenis-Jenis, Tujuan, dan Fungsinya
Pengertian Lembaga Pendidikan
Adapun pengertian lembaga pendidikan menurut beberapa ahli adalah
1. Drs. H. Abu Ahmadi dan Dra. Nur Uhbiyati
Lembaga pendidikan merupakan suatu badan usaha yang bergerak dan bertanggung jawab atas terselenggaranya pendidikan terhadap peserta didik.
2. Prof. Dr. Umar Tirtarahardja dan Drs. La Sula
Lembaga pendidikan adalah suatu tempat berlangsungnya pendidikan, khususnya pada tiga lingkungan utama pendidikan yakni keluarga, sekolah, dan masyarakat.
3. Enung K. Rukiyati dan Fenti Himawati
Lembaga pendidikan adalah suatu wadah atau tempat berlangsungnya proses pendidikan yang bersamaan dengan proses pembudayaan.
4. Hasbullah
Lembaga pendidikan adalah suatu tempat berlangsungnya proses pendidikan yang terdiri dari pendidikan keluarga, sekolah, dan masyarakat.
Jenis-Jenis Lembaga Pendidikan
Secara umum, jenis-jenis lembaga pendidikan dibagi menjadi tiga jenis, yaitu formal, informal, dan non formal. Berikut penjelasannya:
1. Lembaga Formal
Jenis lembaga formal ini memberikan pendidikan secara terstruktur dan tertata serta berjenjang kepada para peserta didiknya. Di dalakm pelaksanaannya, lembaga ini memberlakukan syarat-syarat yang khusus sesuai dengan ketetapan pemerintah. Contoh pendidikan formal adalah Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menegah Atas (SMA), dan Perguruan Tinggi (PT).
2. Lembaga Non Formal
Lembaga non formal adalah suatu jenis lembaga yang memberikan pendidikan kepada peserta didik di luar pendidikan formal yang tujuannya adalah untuk mengganti, menambah serta melengkapi pendidikan formal. Adapun contoh pendidikan non formal adalah kelompopk belajar, sanggar, kursus dan pelatihan, majlis taklim, dan lain sebagainya.
3. Lembaga Informal
Lembaga informal adalah suatu lembaga yang memberikan pendidikan di dalam keluarga dan merupakan lingkungan utama dalam proses pembentukan serta pengembangan karakter seseorang. Adapun contoh pendidikan informal adalah pendidikan agama, pendidikan budi pekerti, pendidikan moral, etika, sopan santun, dan lain sebagainya.
Tujuan Lembaga Pendidikan
Pada dasarnya tujuan lembaga pendidikan ini adalah untuk membentuk dan mengembangkan potensi para peserta didik sehingga dapat menjadi individu yang mandiri, berilmu, berakhlak mulia, kreatif, dan juga bertanggung jawab.
Suatu lembaga pendidikan pun mempunyai tugas agar suatu tujuan dapat tercapai, yakni
1. Melaksanakan kegiatan pendidikan sesuai dengan jenjang pendidikan dan kurikulum yang berlaku.
2. Melakukan kegiatan belajar mengajar kepada peserta didik, baik di dalam keluarga, sekolah, maupun di lingkungannya.
3. Memberikan bimbingan konseling kepada peserta didik.
4. Membangun dan membina kerjasama yang baik antara pihak sekolah dengan orang tua maupun dengan masyarakat.
Fungsi Lembaga Pendidikan
Adapun fungsi dari lembaga pendidikan adalah sebagai berikut:
1. Fungsi Sosialisasi
Lembaga pendidikan sangat berperan dalam proses sosialisasi peserta didik dengan lingkungannya. Fungsi sosialisasi ini dilakukan dengan melaksanakan berbagai program dan kuri8kulum pendidikan di sekolah sehingga transmisi nilai-nilai budaya dapat selaras dengan pendidikan lainnya.
2. Fungsi Pengendalian Sosial
Fungsi ini berperan untuk mengontrol dalam hal sosial dengan cara menanamkan nilai-nilai, norma, serta loyalitas tatanan tradisional kepada peserta didik. Dengan adanya fungi kontrol sosial ini diharapkan peserta didik memiliki karakter yang berkualitas sehingga tatanan masyarakat yang harmonis dapat terwujud di dalam masyarakat.
3. Perubahan Sosial
Adanya suatu lembaga pendidikan dan kegiatannya dapat mempengaruhi kehidupan sosial secara umum. Hal ini dapat terjadi karena nilai-noilai, n orma, keyakinan, dan pola pikir yang telah ditanamkan kepada peserta didik dapat membentuk kepribadiannya sehingga mempengaruhi tingkah lakunya di dalam masyarakat.
4. Melestarikan Budaya
Lembaga pendidikan juga berperan untuk mengajarkan keanekaragaman budaya nasional kepadaspara peserta didik.
5. Pelatihan dan Pengembangan Manusia
Lembaga pendidikan ini memiliki fungsi dan peranan yang sangat penting dalam proses seleksi, pelatihan, dan juga mengembangkan individu yang berkualitas bagi dunia kerja dan bisnis.
Demikianlah penjelasan mengenai Pengertian Lembaga Pendidikan, Jenis-Jenis, Tujuan, dan Fungsinya. Semoga dapat bermanfaat dan Terimakasih 🙂